Rabu, 18 Oktober 2017

Analisis Lagu Gajah - TULUS

Kali ini saya akan menganalisis sebuah lagu dari salah satu penyanyi di Indonesia yang sedang naik daun. lagunya berjudul "Gajah"terdapat di album kedua yang dirilis pada tahun 2014.

setidaknya punya tujuh puluh tahun
tak bisa melompat kumahir berenang
bahagia melihat kawan yang berenang
berkumpul bersama sampai ajal
besar dan berani berperi sendiri
yang aku hindari hanya semut kecil
otak ini cerdas kurakit bernafas
wajahmu tak akan kulupa

sang penyanyi menceritakan pada saat dulu tidak bisa melompat, berenang. masih ada 70 tahun lagi untuk belajar semuanya. sang penyanyi bahagia bisa melihat teman-temannya berenang dan berkumpul. tidak seperti sang penyanyi yang berbadan besar, namun berotak cerdas. selalu mengingat  teman-temannya.


waktu kecil dulu mereka mengatakan
mereka panggilku Gajah
kini ku beri tahu puji dalam olokan
mereka ingatku marah
jabat tangganku panggil aku gajah

semasa kecil sang penyannyi pernah jadi korban bully, sering dipanggil dengan sebutan gajah karena badannya yang besar. namun hal itu tidak menjadi penghambatnya dalam berkarja dan menimba ilmu. teman-temannya menghujaninya dengan cacian dan ejekan.


kau temanku kau doakan aku
punya otak cerdas aku harus sanggup
bila jatuh gajah lain membantu
tubuhmu disitu pasti rela jadi tamengku

dari cacian dan ejekan teman-temannya, sang penyanyi menggapkan semua itu kata-kata pujian dan doa. sang penyanyi mengajarkan mulai sekarang anggap saja cemooh sirik dari orang disekitar kita sebagai kata sanjungan yang ditujukan karena mereka perhatian kepada kita. niscaya hidup kita akan bahagia dan lebih berwarna.


kecil kita tak tahu apa-apa
wajar terlalu cepat marah
kecil kita tak tahu apa-apa
yang terburuk kelak bisa jadi yang terbaik

melalui masa kecilnya yang kurang menyenangkan, sang penyanyi mampu membuatnya pemicu untuk masa dean yang lebih baik. kita harus bisa bangkit dari masa lalu demi masa depan yang lebih baik.

menurut saya lagu Tulus ini sangat menginspirasi kita semua. selain musik dan nada yang bagus, lirik lagupun mengambarkan atau mencerminkan kita bahwa pengalaman buruk dimasa kecil justru memberi kita kesempatan untuk membuktikan diri. jika sekarang kita sedang menghadapi masa sulit seperti ejekan atau cacian tidak usah berkecil hati. mereka yang mengolok kita belom tentu bisa jauh lebih dari kita dimasa depan. tetap fokuslah pada hidup sendiri dan buktikan keberhasilannya kelak. harus bisa move on dari masa lalu demi masa depan yang terang dan lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Analisa Iklan Lifebouy

Lifebuoy adalah salah satu merek tertua di Unilever, sebuah merek yang benar-benar mendunia. lifebuoy Sabun pertama kali muncul pada tahun...